Hot
Bukan Solusi: 4 Minuman Harus Di Hindari Saat Dehidrasi Melanda
Bukan Solusi: 4 Minuman Harus Di Hindari Saat Dehidrasi Melanda

Bukan Solusi: 4 Minuman Harus Di Hindari Saat Dehidrasi Melanda Dan Biasanya Justru Ada Di Dalam Kulkas Kalian. Halo, teman-teman pembaca! Saat cuaca panas atau setelah beraktivitas fisik, kita seringkali mencari minuman dingin untuk melepas dahaga. Namun, tahukah anda bahwa tidak semua minuman bisa di andalkan untuk mengembalikan cairan tubuh yang hilang? Meskipun terasa segar, ada beberapa minuman yang justru bisa menjadi “musuh dalam selimut” bagi tubuh kita. Dan alih-alih mengatasi dehidrasi, minuman-minuman ini malah dapat mempercepat proses pengeluaran cairan. Serta yang membuat tubuh semakin kekurangan hidrasi. Dalam pembahasan kali ini, kita akan mengulas “Bukan Solusi: 4 Minuman yang Harus Di Hindari Saat Dehidrasi Melanda”. Mari kita kenali minuman-minuman apa saja yang perlu di waspadai. Tentunya agar kita tidak salah langkah dalam menjaga kesehatan tubuh.
Mengenai ulasan tentang Bukan Solusi: 4 minuman harus di hindari saat dehidrasi melanda telah di lansir sebelumnya oleh kompas.com.
Minuman Berkafein Seperti Kopi Dan Teh
Kedua minuman ini meski kerap di anggap sebagai pelepas dahaga. Namun pada kenyataannya memiliki sifat yang dapat memicu dehidrasi. Jika di konsumsi berlebihan. Dan kandungan kafein di dalamnya bekerja sebagai stimulans yang memberi efek segar. Kemudian juga meningkatkan fokus, namun juga memiliki efek diuretik ringan yang mendorong tubuh. Tentunya untuk membuang cairan lebih cepat melalui urine. Kopi, dengan kandungan kafein yang lebih tinggi di banding teh. Serta teh yang mengandung senyawa tambahan seperti theobromine dan theophylline. Maka sama-sama bisa mempercepat pengeluaran cairan tubuh. Ketika di sajikan dalam bentuk dingin dan di simpan di kulkas. Contohnya seperti kopi kemasan atau teh botolan, rasa segarnya sering membuat orang minum lebih banyak. Terlebih tanpa menyadari jumlah kafein yang masuk. Di tambah lagi, produk kemasan tersebut sering mengandung gula atau pemanis buatan yang tinggi yang memperburuk metabolisme.
Bukan Solusi: 4 Minuman Harus Di Hindari Saat Dehidrasi Melanda Dan Jarang Di Ketahui
Kemudian juga masih membahas Bukan Solusi: 4 Minuman Harus Di Hindari Saat Dehidrasi Melanda Dan Jarang Di Ketahui. Dan minuman lainnya adalah:
Soda Yang Terasa Menyegarkan Tapi Tinggi Gula Dan Kafein
Soda sering menjadi pilihan minuman yang terasa menyegarkan. Dan apalagi saat di sajikan dingin dari kulkas. Namun di balik kesegarannya terdapat kombinasi kandungan yang justru bisa memicu dehidrasi. Terlebih minuman ini umumnya memiliki kadar gula yang sangat tinggi. Serta yang membuat rasanya manis dan memuaskan. Akan tetapi juga meningkatkan beban kerja ginjal untuk membuang kelebihan gula melalui urine. Kemudian juga proses ini membuat tubuh kehilangan cairan lebih banyak. Selain gula, banyak varian soda juga mengandung kafein. Terutama jenis cola atau soda energi. Karena minuman satu ini yang bersifat diuretik. Dan juga yang akan dapat mempercepat pengeluaran cairan tubuh. Kandungan gula dan kafein dalam soda bekerja ganda dalam memicu risiko kekurangan cairan.
Gula yang berlebihan dapat menarik air keluar. Tentunya dari sel-sel tubuh melalui mekanisme osmosis, sedangkan kafein merangsang ginjal untuk meningkatkan produksi urine. Saat di konsumsi dalam jumlah banyak. Maka efek ini bisa terasa semakin kuat. Terutama pada cuaca panas atau setelah aktivitas fisik. Ketika tubuh seharusnya mendapatkan asupan cairan yang murni. Terlebihnya juga untuk mengganti keringat yang hilang. Soda dingin memang memberikan sensasi segar di tenggorokan. Namun kesegarannya bersifat semu. Minum soda sebagai pengganti air putih justru dapat membuat rasa haus datang lebih cepat. Dan juga jika kebiasaan ini terus berlanjut. Maka gejala dehidrasi seperti mulut kering, lemas, sakit kepala, hingga urine berwarna pekat bisa muncul. Oleh karena itu, meskipun soda aman di konsumsi sesekali. Jadi sebaiknya di batasi dan selalu di imbangi dengan air putih yang cukup. Tentunya agar nantinya tubuh tetap terhidrasi dengan baik.
Bukan Pelepas Dahaga: Empat Minuman Di Kira Sehat Malah Bikin Dehidrasi
Selain itu, masih membahas Bukan Pelepas Dahaga: Empat Minuman Di Kira Sehat Malah Bikin Dehidrasi. Dan minuman lainnya adalah:
Jus Buah Dan Sayur
Kedua jenis ini juga sering di anggap sebagai minuman sehat. Apalagi jika di simpan dingin di kulkas yang membuatnya terasa segar saat diminum. Namun, tidak semua jus benar-benar aman untuk hidrasi tubuh. Tentunya terutama jika berasal dari jenis buah atau sayur tertentu yang memiliki kandungan gula alami (fruktosa) cukup tinggi. Dan juga dengan sifat diuretik yang kuat. Buah seperti semangka, jeruk, nanas, dan apel memang kaya vitamin. Akan tetapi fruktosa di dalamnya dapat memicu peningkatan produksi urine pada sebagian orang. Sementara itu, sayuran seperti seledri, peterseli. Serta bit di kenal memiliki sifat diuretik alami yang dapat mempercepat pembuangan cairan dari tubuh. Jus kemasan yang sering di temukan di kulkas juga sering kali bukan murni hasil perasan buah atau sayur. Namun justru melainkan telah melalui proses pengolahan dengan penambahan gula.
Kemudian juga dengan pemanis buatan, atau natrium untuk memperkuat rasa. Dan juga memperpanjang masa simpan. Kadar gula tambahan ini bisa setara bahkan melebihi minuman bersoda. Sehingga efeknya pada hidrasi tubuh tidak jauh berbeda. Kemudian yang memberi rasa segar sesaat. Akan tetapi bisa membuat tubuh kehilangan cairan lebih cepat. Jika di minum berlebihan, jus tertentu dapat membuat rasa haus muncul kembali dalam waktu singkat. Dan jika tidak di imbangi dengan air putih. Maka risiko dehidrasi bisa meningkat. Gejalanya meliputi mulut kering, pusing ringan, dan urine yang lebih pekat. Meski jus buah dan sayur tetap bermanfaat sebagai sumber vitamin, mineral, dan antioksidan. Serta konsumsinya sebaiknya di batasi, terutama untuk jenis yang tinggi gula atau bersifat diuretik. Cara terbaik adalah mengonsumsinya dalam porsi wajar, memilih jus murni tanpa tambahan gula.
Bukan Pelepas Dahaga: Empat Minuman Yang Di Kira Sehat Ini Malah Justru Bikin Dehidrasi Berlebih
Selanjutnya juga masih membahas Bukan Pelepas Dahaga: Empat Minuman Yang Di Kira Sehat Ini Malah Justru Bikin Dehidrasi Berlebih. Dan minuman lainnya adalah:
Minuman Energi Tinggi Gula Dan Kafein
Kedua jenis ini pun sering menjadi pilihan cepat untuk menghilangkan rasa lelah. Ataupun dapat mengembalikan fokus. Apalagi saat di sajikan dingin dari kulkas yang memberi sensasi segar. Namun, di balik efek stimulan sesaat. Dan minuman ini menyimpan risiko besar terhadap hidrasi tubuh. Kandungan kafein dalam minuman energi umumnya jauh lebih tinggi. Jika di bandingkan dengan kopi atau teh biasa. Sehingga efek diuretiknya juga lebih kuat. Kafein merangsang ginjal. Terlebihnya untuk memproduksi lebih banyak urine. Serta yang pada akhirnya membuat tubuh kehilangan cairan lebih cepat. Selain itu, kadar gula pada minuman energi sering kali sangat tinggi. Bahkan bisa mencapai lebih dari 25–30 gram per kaleng.
Gula dalam jumlah besar tidak hanya memberikan lonjakan energi instan. Akan tetapi juga menarik air keluar dari sel melalui mekanisme osmosis. Kemudian yang semakin memperparah kehilangan cairan. Kombinasi kafein dan gula ini menciptakan efek ganda: tubuh merasa bertenaga sementara. Namun kemudian mengalami kelelahan dan rasa haus berlebihan ketika efeknya menghilang. Jika di konsumsi berlebihan, minuman energi dapat memicu gejala dehidrasi. Contohnya seperti mulut kering, pusing, lemas, hingga jantung berdebar. Risiko ini semakin tinggi jika minuman energi di gunakan untuk menggantikan air putih. Ataupun di minum saat tubuh sedang berkeringat banyak akibat olahraga atau cuaca panas. Meskipun sesekali aman bagi orang dewasa yang sehat. Namun minuman energi sebaiknya di batasi. Serta di imbangi dengan asupan air putih yang cukup.
Jadi itu dia 4 minuman harus di hindari saat dehidrasi melanda karena Bukan Solusi.